Rhein Prasbanaya adalah seorang mahasiswi UGM. Sejak kecil, Rhein dikaruniai kemampuan melihat masa depan, dan dia mampu meramal. Waktu penglihatannya menunjukkan berita buruk. Rhein tanpa basa-basi berbicara terus terang kepada pasiennya. Padahal, tidak semua orang bisa menerima ramalan buruk itu. Akibatnya, Rhein dikucilkan.
Cerita cinta Rhein tidak kalah mengenaskan. Dari 16 cowok yang mengencaninya, tidak satu pun yang sampai jadi pacar Rhein, karena alasan mereka Rhein adalah makhluk aneh.
Suatu ketika, Rhein mendapat teman baik, yaitu Mita. Mita mengusulkan angkatan mereka mengambil stan pameran yang diadakan di Kampus. Celaka bagi Rhein, karena dia yang dikorbankan jadi juru ramal. Kemudian Rhein mendapatkan seseorang yang membuatnya merasakan love at the first sight. Rhein menyebut cowok itu Lelaki Senja. Tapi, cerita dengan si Lelaki Senja tidak berjalan mulus. Rhein kebingungan antara mempercayai perasaan atau penglihatannya.
Dalam penglihatan itu, Rhein meramalkan bahwa dirinya akan menikah dengan Lelaki Senja yang dia temui di stan ramal. Lelaki Senja itu sering kali berkunjung bahkan hampir setiap hari dia selalu minta untuk di ramal. Lama-kelamaan akhirnya tumbuh rasa suka pada diri masing-masing dan mereka pun sering jalan bareng kemana-mana.
Pada suatu hari, Lelaki Senja itu datang ke rumah Rhein untuk meramalnya. Rhein bertambah kaget sekaligus bahagia karena sesuatu yang selama ini tidak dia percayai ternyata terjadi.
0 comments:
Post a Comment